Thursday, September 25, 2008

HATIKU SEDINGIN SALJU

Kehadiranmu bagai tikaman sembilu dalam relung hati. Sedikitpun tak ku temukan ketenangan dan kedamaian sejak kau datang, menyapa hati. Pernahkah kau sadari kehadiranmu dalam hidupku bagai duri dalam nadi. Duri itu slalu menikam ,menancap, mengores perih dalam sendi-sendi. Kehadiranmu hanya membuat kumenangis. Aku jadi serba salah menjalani hari-hari. Aku sangat membenci dirimu. Seolah dirimu tak punya perasaan dan harga diri. Pernahkah aku bersikap ramah padamu? Pernahkah kuberikan senyum ini tiap engkau datang?Kenapa engkau masih bertahan, berjuang mencairkan kebekuanku.

Seujung kukupun tak ada cinta untukmu. Kau memang tanpan,dewasa, penuh pengertian. Kelembutanmu sering juga kurasakan. Tapi hatiku tak kan berubah. Aku tak bisa membuka hati untukmu. Terlalu sulit ku lakukan itu. Karena bukan dirimu yang kunanti dalam hidup ini. Mencintai membuat hati lelah. Aku tak bisa lagi memaksakan hati,ntuk mencinta. Usah lagi kau siksa hidupmu hanya ntuk menanti satu senyumku.

Pergilah!. Jangan lagi kau berusaha meraih tangan dan membuka mataku pada realita hidup. Semua itu hanya membuat hatiku sedih. Aku tak sanggup, tak bisa meninggalkan kesendirian ini. Aku tak bisa menerima cinta tulusmu. Aku takut, sungguh, sangat takut hatiku bakal tergoda,yang akhirnya terjatuh dalam cinta. Aku belum siap menerima kelukaan hati yang kedua kali. Meski ku sadari tanpa cinta hidupku sunyi, tanpa alunan dan tanpa irama.

Percayalah! aku bahagia, aku gembira di jalan kesunyian ini. Kalaulah mungkin, selamanya aku ingin melangkah sendiri dalam menapaki kehidupan. Cinta tak bisa di paksa. Menikah tidak bisa hanya karena tuntutan usia. Akankah kita akan menjalani hidup seatap tanpa cinta? Tidakkah kita khan tersiksa? Aku tak pernah percaya, cinta dapat tumbuh seirin perjalanan waktu setelah kita hidup bersama. Aku tak ingin mencobanya, aku takut, takut dengan kegagalan. Lupakan semua keinginan orang tua. Usah kau kejar daku lagi, hanya karena dorongan dari mereka. Maril kita sepakati, berpisah di simpang jalan ini.

27 comments:

hmmm... mba lagi kenapa? apa lagi di kecewakan seseorang?

dikecewakan seseorang?nggak tuh. lagi kecewa ama diri sendiri. tepatnya begitu. makasih kepeduliannya...

wah... ada apa ini? mbak jangan menangis terus ah..ntar air maanya abizzz...(he.he)

masih ada stoknya kok bun*sambil menghapus air mata*. makasih bunda...

dan bila air mata itu adalah bagian dari kerinduan terhadap apa yang mungkin tak terkatakan, maka menangislah. tapi tetap buka mata hati karena disanalah kita benar-benar bisa meresapi keindahan dunia...paling tidak dengan cara yang tidak biasa.

salam kenal kak :)

seandainya air mata ini air mata kerinduan, tak kan kubiarkan air mata ini tumpah sepanjang masa.

salam kenal kembali dien...

seandainya bisa, aku ingin menjadi perih
seandainya bisa, aku ingin menjadi sunyi
seandainya bisa, aku ingin menjadi rasa takut

agar aku ada dalam dirimu, menemanimu dalam kesendirian.

Semoga kamu bisa menemukan cinta kamu ya.. saya setuju kalau cinta tak bisa dipaksakan, apalagi kalau alasan umur. Apapun pilihan kamu, semoga itu jalan yang terbaik untuk kamu ya

kok suram bener postinganya?? link aku add ya ^_^

U/

#cahpesisiran:seandainya aku bisa membuka hati, khan kuizinkan engkau melangkah bersamaku. ajari aku menyayangmu.

#eucalyptus:makasih bunda..

#tony:sesurang realita hidup yg perempuan menangis jalani. guelaap..

tak usah kau menyayangku
cukup aku saja yang menyayangmu
karena ku tak ingin kau kembali terluka karenanya
*kambuh deh gombalnya*

sama sama gombal sih gak apa cah. dari pada gak ada hiburan.lho?

Wadoww...sedih amat. Diapain mas mochal nih??sabar ya mbak. mas mochal emang dari sononya udah nakal..hehehhe.

Semoga dapat memberikan sekilas senyuman di wajahmu yang cantik.:D..

Tp kayaknya ad jg yg cemberut jg nih.. kabur ah..

Ups, sedikit pesan. Kl ditanya
"Dimana, ngapain, Ma siapa?"

jawabnya jgn
"Dirumah, Nangis, sendiri"

Tapi
"Dirumah, Ngenet, bareng temen2 blogger yg lucu2 dan unik2.hihihi"

mochal dari sononya emang udah nakal? oh my gd! pantesan suka banget mbikin kumenangis.

sok tau ah..perempuan menangis tuh gak cantik,soalnya suka nangis..*senyum tertahan*

tak taukah kamu bahwa gombal yang berasal dari lubuk hati terdalam adalah sutera..
wahai hati sedingin salju

sutera?jadi ingat dengan lagu ini:
"cinta selembut sutera,membuat aku memendam rindu..."kalo gak salah lagunya Poppy Mercury..

tapi kalo yang dimaksud oleh cahpesisiran ini mungkin lagunya Ona Sutera dengan judul Bola..*tak dapat menahan tawa*ha..ha..kamu jahaaat..

mau ah jadi ona sutera. ntar bikin trio ma jhony iskandar dan asep irama. huehehe.. ternyata ada yang lebih jahat dari aku

ada lagu jhony iskandar

" aku bukan pengemis cintaaaaaa.......... "


jika memang tak ada lagi cinta untuk ku... ya udah aku akan pergi malam ini juga..

U/

#cahpesisiran + jaloee: kok jadi ngmongin lagu yach?he..he..*gak jadi nangis*

sunyi sepi sendiri...
sejak kau tinggal pergi...
tiada..... (halah malah lagu taon 80an....)

angkatan tahun 80 ya om?kok hafal?

wewww..semua pada nge-gombal nie..xixixi..klo saya cuma nge-gombel aja deh jeungg..wekekek..

dapet salam ntuh dari pak Dokter..jangan nangis terus katanya..mudah2an bisa kembali lagi si Dokter biar bisa balik lagi ke dunia per-blogger-an..wekekek..[soalnya ga tau jalan balik..xixixi..]

wah..mochal nakal nie..kang jaloe juga..apalagi babeh ntuh..wekekek..

udah ngeliat yang ayu-ayu..cepet nyamperinnya..xixixi..

ati2 mbak milih..akang-akang ntuh..jangan2 beracun..wekekek..

kaborrr ahhhh..sebelum digebukin rame2 nie...hehehe

Tunggu cinta sejatimu, dia yang akan membawa ketentraman jiwa..lupakan cinta gombalmu, simpanlah sebagai nostalgi dibenakmu..

U/;

#blogger addicter:gak usah khawatir, perempuan menangis tak mempan diracuni,he..he..

@papapam:he..he...makasih om. benar sekali tuh..

berkomitmen didasari cinta lebih menyenangkan daripada dituntut orang lain ya...hmm mending memang berpisah daripada dipaksakan
salam kenal :0

Jika kau tarik tanganku untuk menghampiri peraduanmu, mungkin salju itu akan segera mencair ...*halah*

TEMAN MENANGIS